Andi Akmal Sosialisasi Pembangunan Infrastruktur Hijau
BONE — Anggota DPR RI Komisi IV, Dr. H. Andi Akmal Pasluddin, SP. MM. melakukan Program Infrastruktur Hijau untuk mempertahankan kualitas lingkungan terutama menjaga kualitas air untuk kebutuhan pertanian maupun konsumsi rumah tangga. Dalam kegiatan tersebut Andi Akmal juga menyalurkan bantuan instalasi Pengolahan Air Limbah kepada usaha industri, peternakan dan industri rumah tangga.
Program ini menurut Akmal, bersumber dari program yang ada di nomenklatur Direktorat Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian (LHK) untuk menjaga kualitas lingkungan dengan pengendalian pencemaran dan kerusakan di seluruh wilayah Indonesia.
“Sulawesi Selatan ini merupakan kontributor besar terhadap produksi pangan terutama beras. Untuk itu, kualitas lingkungan yang mendukung mesti sangat berkualitas sehingga kualitas hasil produksi pertanian mulai tanaman pangan, hortikultura bahkan perkebunan dan peternakan dapat maksimal. Makassar dan Bone adalah daerah yang sangat kompleks. Persoalan di seluruh Sulsel, ada juga di kedua daerah ini,” tutur Akmal.
Pria kelahiran Bone ini mengungkapkan, ada banyak kegiatan masyarakat, baik sengaja maupun tidak sengaja, menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan sekitar. Ia mencontohkan, adanya pembuangan sampah sembarangan bahkan ke daerah aliran sungai, kemudian adanya alih fungsi lahan, dari area tanam menjadi area perumahan, dan lain sebagainya.
“Kita banyak menemui, adanya wilayah yang penduduknya sulit air, padahal sebelumnya melimpah. Hilangnya sumber air ini sebagian besar akibat industri dan pengelolaan sampah yang tidak tepat,” kata politisi PKS ini.
Sosialisasi pembangunan infrastruktur hijau ini, lanjut Akmal, dalam rangka untuk sama-sama memahamkan pada setiap masyarakat di Indonesia khususnya di Sulsel agar menjaga lingkungan yang ada saat ini. Tanggung jawab menjaga lingkungan ini, tambanya, akan lebih mudah terealisasi ketika setiap elemen masyarakat memiliki tanggung jawab bersama.
“Masalah lingkungan adalah masalah yang sangat penting dalam kehidupan kedepannya. Kualitas hidup kita ataupun masalah kesehatan sangat tergantung dengan apa yang terjadi di sekitar kita terutama dari masalah pencemaran lingkungan, masalah sampah, masalah limbah dan B3,” jelas Andi Akmal Pasluddin.
Anggota DPR yang kini di Banggar ini merinci, kurang lebih tiga tahun ini program lingkungan hidup di Kabupaten Bone sudah cukup banyak yang telah didistribusikan diantaranya motor tiga roda.
Di daerah Indonesia saat ini belum konsentrasi masalah lingkungan. Ia mencontohkan seperti halnya sampah belum menjadi prioritas utama. Jika hal ini dibiarkan terus menerus tidak ada upaya untuk mitigasi, memperbaikinya mungkin bahkan sampah di sekitar hotel ini akan menumpuk. Untuk itu, semua masyarakat Sulsel terutama Bone ini mesti sama-sama paham, sehingga ada kesadaran tiap individu untuk memegang teguh prinsip pelestarian lingkungan.
Dr. Andi Akmal Pasluddin, SP, MM.
Anggota DPR RI Komisi IV FPKS
www.andiakmalpasluddin.id
Dapil Sulawesi Selatan II
HP: 0811 464 700